GURUku (BIJAK) pernah berkata:
Jangan menjelaskan tentang diri kita kepada siapa pun, karena yang MENYUKAI kita TIDAK BUTUH itu, sedangkan yang MEMBENCI kita TIDAK akan PERCAYA.
Hidup BUKAN tentang siapa yang TERBAIK, tapi siapa yang MAU berbuat BAIK.
Jangan menghapus persaudaraan hanya karena sebuah kesalahan, namun hapuslah kesalahan demi melanjutkan PERSAUDARAAN.
Jika datang gangguan, jangan berpikir bagaimana cara membalas dengan yang lebih sadis, tetapi berpikirlah bagaimana cara membalas dengan perbuatan BAIK.
Kurangi mengeluh, perbanyak BERSYUKUR dan BERDOA.
Sibukkan diri dalam KEBAIKAN hingga keburukan akan lelah mengikuti kita.
HIDUP itu SEDERHANA, yang rumit itu cara berpikir kita.
HIDUP itu MURAH, yang mahal itu gengsi kita.
HIDUP itu INDAH, yang semrawut itu pola pikir kita.
Memenuhi kebutuhan hidup itu mudah, yang sulit itu memenuhi hawa nafsu dan keinginan kita.
REZEKI itu SELALU PASTI akan CUKUP untuk hidup, tapi bukan cukup untuk gaya hidup.
Oleh karena itu, belajarlah HIDUP SEDERHANA walaupun kita berkecukupan, agar apabila kita sedang mengalami kesulitan, kita dapat menghadapinya dengan TENANG.
Tidak ada yang abadi di duni ini, maka itu bilang sedang berada di atas jangan melupakan bahwa ada orang di bawah.
Begitu juga bila kita sedang berada di bawah, jangan pernah ragu, bahwa suatu saat kita bisa berada diatas.
SEHAT selalu, serta tetap BIJAK menyikapi HIDUP